Distributor Pipa SCH 120 Harga Terbaik

Pipa SCH 120 (Schedule 120) adalah jenis pipa yang dirancang untuk menangani tekanan tinggi dengan ketebalan dinding yang signifikan. Pipa ini banyak digunakan dalam aplikasi industri berat, seperti minyak dan gas, pembangkit listrik, dan petrokimia. Artikel ini mengulas spesifikasi teknis pipa SCH 120, meliputi dimensi, material, standar, dan karakteristik utamanya.

1. Pengertian Pipa SCH 120

Istilah Schedule (SCH) mengacu pada ketebalan dinding pipa. Pipa dengan schedule yang lebih tinggi, seperti SCH 120, memiliki dinding yang lebih tebal dibandingkan dengan pipa SCH rendah seperti SCH 40 atau SCH 80. Ketebalan ini memungkinkan pipa untuk menahan tekanan internal yang lebih besar dan memberikan daya tahan yang lebih tinggi.

2. Dimensi Pipa SCH 120

Dimensi pipa SCH 120 tergantung pada diameter nominalnya (Nominal Pipe Size/NPS) dan diatur oleh standar seperti ASME B36.10M dan ASME B36.19M. Berikut adalah beberapa contoh dimensi:

Diameter Nominal (Inch) Diameter Luar (mm) Ketebalan Dinding (mm) Diameter Dalam (mm)
1 33,4 6,02 21,36
2 60,3 8,74 42,82
4 114,3 11,13 92,04
6 168,3 15,09 138,12
10 273,0 25,40 222,20

Catatan: Dimensi diameter luar (OD) tetap sama untuk pipa dengan diameter nominal tertentu, sementara ketebalan dinding meningkat dengan schedule.

3. Material Pipa SCH 120

Pipa SCH 120 tersedia dalam berbagai material untuk memenuhi kebutuhan aplikasi tertentu.

a. Karbon Steel

  • Contoh: ASTM A106 Gr. B, ASTM A53.
  • Kelebihan: Tahan tekanan tinggi dan cocok untuk cairan atau gas pada suhu sedang hingga tinggi.

b. Stainless Steel

  • Contoh: SS304, SS316, SS310.
  • Kelebihan: Tahan terhadap korosi dan ideal untuk aplikasi di lingkungan agresif atau suhu tinggi.

c. Alloy Steel

  • Contoh: ASTM A335 P11, P22.
  • Kelebihan: Tahan terhadap suhu sangat tinggi, terutama dalam aplikasi boiler atau reaktor.

d. Material Khusus

  • Contoh: Inconel, Hastelloy.
  • Kelebihan: Ketahanan unggul terhadap korosi dan oksidasi pada suhu ekstrem.

4. Tekanan Maksimum (Pressure Rating)

Kemampuan pipa SCH 120 untuk menahan tekanan tergantung pada material, diameter nominal, dan suhu operasi. Secara umum, semakin kecil diameter pipa, semakin tinggi tekanan maksimum yang dapat ditahannya.

Sebagai gambaran:

  • Pipa Karbon Steel SCH 120 dengan diameter nominal 4 inci dapat menahan tekanan hingga 2000 psi atau lebih.
  • Pipa Stainless Steel SCH 120 memiliki tekanan kerja yang lebih tinggi di lingkungan suhu tinggi atau korosif.

5. Standar Pipa SCH 120

Pipa SCH 120 diproduksi sesuai standar internasional untuk memastikan kualitas dan keandalannya:

  • ASTM A106: Pipa karbon steel untuk aplikasi suhu tinggi.
  • ASTM A53: Pipa karbon steel untuk aplikasi umum, termasuk tekanan tinggi.
  • ASME B36.10M: Standar dimensi pipa baja karbon.
  • ASME B36.19M: Standar dimensi pipa stainless steel.
  • API 5L: Standar pipa untuk transportasi minyak dan gas.

6. Sifat Mekanis Pipa SCH 120

Parameter Nilai (Karbon Steel) Nilai (Stainless Steel)
Kekuatan Tarik (Tensile Strength) ≥ 415 MPa ≥ 515 MPa
Kekuatan Leleh (Yield Strength) ≥ 240 MPa ≥ 205 MPa
Perpanjangan (Elongation) ≥ 20% ≥ 35%

Catatan: Sifat mekanis dapat bervariasi berdasarkan jenis material dan standar yang digunakan.

7. Keunggulan Pipa SCH 120

  1. Ketahanan Tekanan Tinggi: Dinding yang tebal memungkinkan pipa untuk menahan tekanan internal yang besar.
  2. Stabilitas Struktural: Cocok untuk kondisi berat seperti getaran atau beban mekanis tinggi.
  3. Ketahanan Suhu Ekstrem: Material tertentu seperti stainless steel dan alloy steel membuat pipa ini tahan terhadap suhu sangat tinggi atau rendah.
  4. Fleksibilitas Aplikasi: Dapat digunakan dalam berbagai lingkungan, mulai dari cairan, gas, hingga uap super panas.

8. Aplikasi Pipa SCH 120

a. Industri Minyak dan Gas

  • Transportasi minyak mentah, gas alam, dan produk petrokimia bertekanan tinggi.
  • Pipa bawah laut yang tahan tekanan tinggi dan korosi air laut.

b. Pembangkit Listrik

  • Sistem boiler dan pipa uap super panas.
  • Penukar panas yang membutuhkan ketahanan suhu tinggi.

c. Industri Kimia

  • Pipa reaktor untuk cairan atau gas kimia agresif.
  • Sistem distribusi untuk bahan kimia bertekanan tinggi.

d. Industri Kelautan

  • Sistem perpipaan kapal dan instalasi lepas pantai.
  • Infrastruktur bawah laut untuk eksplorasi minyak dan gas.

e. Sistem Konstruksi dan Infrastruktur

  • Jaringan pipa kota untuk air bertekanan tinggi dan saluran limbah.
  • Sistem hidrolik untuk alat berat.

Pipa SCH 120 adalah material unggulan untuk aplikasi dengan tekanan dan suhu tinggi. Ketebalan dindingnya memberikan kekuatan ekstra, sementara berbagai pilihan material memungkinkan pipa ini digunakan di lingkungan korosif, suhu ekstrem, atau beban mekanis berat.

Memastikan pipa SCH 120 sesuai dengan standar internasional adalah langkah penting untuk memastikan kualitas, keandalan, dan kinerja optimal dalam aplikasi apa pun.

You May Also Like

About the Author: geraibaja