Spesifikasi safety valve penting untuk memastikan bahwa valve dapat bekerja dengan baik dalam aplikasi tertentu. Berikut adalah beberapa spesifikasi utama yang biasanya diperhatikan:
Spesifikasi Safety Valve
- Tekanan Setel (Set Pressure)
- Deskripsi: Tekanan di mana safety valve akan mulai membuka.
- Contoh: 100 psi, 200 bar.
- Tekanan Penuh (Relieving Pressure)
- Deskripsi: Tekanan maksimum yang dapat diatasi oleh safety valve sebelum valve sepenuhnya terbuka.
- Contoh: 110 psi, 220 bar.
- Kapasitas Aliran (Flow Capacity)
- Deskripsi: Jumlah maksimum media (gas, cairan) yang dapat dilepaskan oleh valve dalam kondisi tekanan penuh.
- Contoh: 1000 SCFM (Standar Kaki Kubik per Menit) untuk gas, 500 GPM (Galon per Menit) untuk cairan.
- Ukuran Port (Port Size)
- Deskripsi: Diameter pembukaan inlet dan outlet pada safety valve.
- Contoh: 1 inci, 2 inci.
- Material Konstruksi (Construction Material)
- Deskripsi: Material yang digunakan untuk membuat safety valve, mempengaruhi ketahanan terhadap korosi dan tekanan.
- Contoh: Baja tahan karat (SS316), tembaga, paduan nikel.
- Jenis Penutupan (Closing Type)
- Deskripsi: Metode penutupan valve untuk menghindari kebocoran setelah valve menutup.
- Contoh: Penutupan rapat, penutupan dengan pegas.
- Jenis Pengoperasian (Operating Type)
- Deskripsi: Metode yang digunakan untuk membuka valve.
- Contoh: Pegas terpasang, pilot-operated, bellows.
- Tingkat Kebocoran (Leakage Rate)
- Deskripsi: Jumlah kebocoran yang diperbolehkan saat valve dalam kondisi tertutup.
- Contoh: 0.1% dari kapasitas aliran penuh.
- Temperatur Operasi (Operating Temperature)
- Deskripsi: Rentang suhu di mana safety valve dapat beroperasi dengan aman.
- Contoh: -40°C hingga 200°C.
- Standar dan Sertifikasi (Standards and Certification)
- Deskripsi: Standar industri atau sertifikasi yang diikuti oleh safety valve.
- Contoh: ASME (American Society of Mechanical Engineers), API (American Petroleum Institute).
- Uji Kualitas (Test Pressure)
- Deskripsi: Tekanan maksimum yang digunakan untuk menguji kekuatan safety valve sebelum digunakan.
- Contoh: 1.5 kali tekanan setel.
- Rasio Keseimbangan (Balance Ratio)
- Deskripsi: Rasio antara tekanan yang diterapkan dan gaya pengoperasian pada valve.
- Contoh: 4:1, 6:1.
Spesifikasi ini dapat bervariasi tergantung pada aplikasi, material yang digunakan, dan standar industri yang relevan. Pemilihan safety valve yang tepat memerlukan pertimbangan terhadap semua spesifikasi ini untuk memastikan keamanan dan efisiensi sistem